Rabu, 02 Januari 2019

Materi Puisi Rakyat Kelas VII SMP Semester 2


~PUISI RAKYAT~
A.    Pengertian
Puisi rakyat atau lebih dikenal dengan puisi lama merupakan jenis puisi yang berkembang pada kehidupan masyarakat sehari-hari; sebagai suatu tradisi masyarakat setempat. Puisi itu tersebar secara lisan. Bentuk pada umumnya bersifat baku atau terikat oleh berbagai ketentuan, seperti banyaknya larik tiap bait, banyaknya suku kata pada setiap larik, ataupun pola lamanya. Puisi-puisi itu digunakan dalam upacara-upacara adat. Contoh puisi rakyat adalah pantun, syair, dan gurindam.
B.     Struktur dan Kaidah Kebahasaan
Struktur puisi rakyat sangat terikat oleh ketentuan baku. Demikian pula dengan kaidah kebahasaannya; mempunyai pola yang baku. Hal itu bergantung pada jenisnya. Dalam pola kebahasaan (rima), jenis pantun berbeda dengan puisi.
1.      Pantun
Pantun merupakan jenis puisi rakyat yang terdiri atas sampiran dan isi. Berikut karakteristik pantun.
a.       Terdiri atas empat baris
b.      Tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata
c.       Terdiri atas sampiran dan isi
d.        Memiliki rima akhir persamaan bunyi a-b-a-b
Contoh pantun:
Asam pauh dari sebrang
Dimuat orang dalam pedati
Badan jauh dirantau orang
Kalau sakit siapa mengobati

2.      Syair
Syair merupakan puisi rakyat yang dibentuk oleh empat larik per baitnya. Berbeda dengan pantun, seluruh larik dalam baitnya merupakan isi.
Contoh syair:
Diriku lemah anggotaku layu
Rasakan cinta bertalu-talu
Kalau begini datangnya selalu
Tentulah kakanda berpulang dahulu

Kakanda rindu di kalbu
Mohon adik jangan lupakan daku
Apa pun yang adik mau
Tentulah kanda memenuhi selalu
Kedua bait puisi di atas disebut dengan syair. Syair memiliki beberapa karakteristik yang sama dengan pantun, yakni sama-sama terikat oleh ketentuan-ketentuan baku, baik dalam jumlah larik, suku kata, atau rima akhirannya. Perbedaan mendasar adalah syair tidak memiliki sampiran, dan rima akhir yang selalu berpola a-a-a-a-a.

3. Gurindam
Gurindam adalah puisi lamayang berasal dari negeri India, yang memiliki arti mula-mula atau perumpamaan. Bagi orang dulu, gurindam sangat penting dan dapat dijadikan norma dalam kehidupan.

Ciri-ciri gurindam:
a. terdiri atas dua baris dalam sebait
b. tiap baris memiliki jumlah kata sekitar 10-14 kata
c. merupakan satu kesatuan yang utuh
d. tiap baris meimiliki rima sama







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENULIS TEKS DESKRIPSI

 Langkah-Langkah Menulis Teks Deskripsi a. Tentukan Topik Yang Dideskripsikan Setelah menentukan topik, buatlah judul sesuai dengan topik at...